Wednesday, 10 February 2016
Kisah Inspirasi.....Mendoakan Orang ternyata begitu Mulia...
satu buah narasi penggugah hati, mari simak, Satu Orang pembisnis berhasil jatuh di kamar mandi & hasilnya stroke. Telah 7 tengah malam dirawat di RS di lokasi ICU. Di waktu orang-orang terlelap dalam mimpi tengah malam, dalam dunia roh satu orang malaikat menghampiri si pembisnis yg terbaring tidak berdaya.
Malaikat mengawali pembicaraan, "Kalau dalam saat 24 jam ada 50 orang berdoa untuk kesembuhanmu, sehingga kau bakal hidup. & sebaliknya apabila dalam 24 jam jumlah yg saya tetapkan belumtercukupi, itu artinya kau bakal wafat dunia!
"Kalau cuma mencari 50 orang, itu mah mudah.. . " kata si entrepreneur ini dgn yakinnya.
Sesudah itu Malaikat juga berangkat & berjanji mendatang 1 jam
sebelum batas kala yg telah disepakati.
Cocok pukul 23 : 00, Malaikat kembali mengunjunginya; dengan antusiasnya si entrepreneur tanya, "Apakah besok pagi saya telah pulih? Tentulah tidak sedikit yg berdoa utk saya, jumlah karyawan yg saya punyai lebih dari 2000 orang, menjadi apabila cuma mencari 50 orang yg berdoa tentu bukan persoalan yg sulit".
Bersama lembut si Malaikat berbicara, saya telah berkeliling mencari
nada hati yg berdoa buatmu tetapi hingga dikala ini baru 3 orang yg berdoa buatmu, sementara waktumu tinggal 60 menit lagi. Rasanya mustahil bila kurun waktu dekat ini ada 50 orang yg berdoa untuk kesembuhanmu".
Tampa menunggu reaksi dari si entrepreneur, si malaikat menunjukkan monitor agung berupa Televisi siapa 3 orang yg berdoa untuk kesembuhannya.
Di monitor itu tampak wajah duka dari sang istri, di sebelahnya ada 2
orang anak mungil, putra putrinya yg berdoa bersama khusuk & nampak ada tetesan air mata di pipi mereka".
Kata Malaikat, "Aku bakal memberitahukanmu, mengapa Tuhan rindu
memberikanmu peluang ke-2? Itu sebab doa istrimu yg tak putus-putus mengharapkan dapat kesembuhanmu"
Kembali nampak di mana si istri sedang berdoa jam 2 : 00 subuh, "Tuhan, saya tahu jikalau tatkala hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yg baik! Saya tahu beliau telah mengkhianati pernikahan kami, saya tahu dirinya tak jujur dalam bisnisnya, & kalaupun beliau memberikan sumbangan, itu cuma buat popularitas saja buat menutupi perbuatannya yg tak benar DihadapanMu. Namun Tuhan, tolong pandang anak-anak yg sudah Engkau titipkan terhadap kami, mereka tetap membutuhkan satu orang ayah. Hamba tak dapat membesarkan mereka seseorang diri."
& sesudah itu istrinya mogok berkata-kata tetapi air matanya makin deras mengalir di pipinya yg tampak tirus lantaran kurang istirahat".
Menyaksikan histori itu, tampa terasa, air mata mengalir di pipi entrepreneur ini. Timbul penyesalan bahwa sampai kini bahwa dirinya bukanlah suami yg baik. & ayah yg jadi sampel bagi anak-anaknya. Tengah Malam ini dirinya baru menyadari betapa akbar cinta istri & anak-anak padanya.
Saat konsisten bergulir, ketika yg dirinya punyai cuma 10 menit lagi, menyaksikan saat yg semakin sempit makin menangislah si pebisnis ini,penyesalan yg gemilang. Namun waktunya telah terlambat ! Tak bisa jadi dalam jarak waktu 10 menit ada yg berdoa 47 orang !
Dgn setengah bergumam beliau tanya,"Apakah diantara karyawanku, kerabatku, rekan bisnisku, rekan organisasiku ga ada yg berdoa buatku?"
Jawab si Malaikat, " Ada sekian banyak yg berdoa buatmu.Namun mereka tak Tulus. Bahkan ada yg mensyukuri penyakit yg kau derita waktu ini. Itu seluruhnya lantaran tatkala ini anda arogan, egois & bukanlah atasan yg baik. Bahkan kau tega memecat karyawan yg tak bersalah". Si pebisnis tertunduk lemah, & pasrah seandainya tengah malam ini ialah tengah malam yg terakhir utk ia. Tetapi dirinya minta dikala sesaat buat menyaksikan anak & si istri yg setia menjaganya sepanjang tengah malam.
Air matanya tambah deras, kala menyaksikan anaknya yg sulung tertidur di kursi hunian sakit & si istri yg tampak lelah pula tertidur di kursi sambil memangku si bungsu.
Diwaktu kala menunjukkan pukul 24 : 00, tiba-tiba si Malaikat berbicara, Tuhan menyaksikan air matamu & penyesalanmu ! ! Kau tak menjadi wafat,sebab ada 47 orang yg berdoa buatmu pas jam 24 : 00".
Dgn terheran-heran & tak yakin, si pebisnis tanya siapakah yg 47 orang itu. Sambil tersenyum si Malaikat menunjukkan satu buah ruang yg sempat beliau jenguk bln dulu.
Bukankah itu Panti Asuhan ? kata si entrepreneur pelan. "Benar anakku, kau sempat berikan pertolongan bagi mereka sekian banyak bln yg dulu, walaupun saya tahu tujuanmu disaat itu cuma buat mencari popularitas saja & buat menarik perhatian pemerintah & investor luar negara. "
"Tadi pagi, salah seseorang anak panti asuhan tersebut membaca di koran kalauseorang entrepreneur terkena stroke & telah 7 hri di ICU. Sesudah menyaksikan gambar di koran & percaya bila laki-laki yg sedang koma yaitu anda, cowok yg sempat mempermudah mereka & hasilnya anak-anak panti asuhan sepakat berdoa utk kesembuhanmu. "
Doa amat sangat agung kuasanya. Tidak jarang kita enggan. Tak miliki disaat. Tak terbeban utk berdoa bagi orang lain.
Disaat kita mengingat satu orang kawan lama/keluarga, kita pikir itu cuma kebetulan saja padahal semestinya kita berdoa bagi dirinya. kemungkinan kepada dikala kita mengingatnya beliau dalam kondisi perlu dukungan doa dari beberapa orang yg mengasihi beliau.
Waktu kita berdoa bagi orang lain, kita dapat memperoleh kebolehan baru & kita mampu menyaksikan kemuliaan Tuhan dari sejarah yg berlangsung.
Hindarilah tindakan menyakiti orang lain... Sebaliknya perbanyaklah berdoa untuk orang lain.
Lantaran pahlawan sejati, bukan dipandang dari kemampuan phisiknya,tetapi dari kemampuan hatinya. Katakan ini bersama pelan, "Ya ALLAH, hamba Mencintai-MU & Membutuhkan-MU, datang & terangilah hati kami saat ini...!!!".
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment